MEDAN, Truhtpost – PT Prima Husada Cipta Medan (PHCM), anak perusahaan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan pendidikan dan pelestarian lingkungan. Kali ini, PHCM menggelar sosialisasi penanaman pohon hidroponik kepada siswa-siswi SMP Negeri 38 Medan di Jalan Abdul Sani Muthalib, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Kamis (17/7/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang mengedepankan konsep sekolah hijau berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, PHCM ingin mendorong terciptanya sekolah berwawasan lingkungan dan berdaya saing, sekaligus menanamkan karakter disiplin, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap lingkungan bagi para siswa.
Devi Windari, SVP Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PHCM yang hadir mewakili manajemen, menyampaikan bahwa penerapan teknologi pertanian modern seperti hidroponik ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan dalam skala kecil, tapi juga sejalan dengan program pembangunan nasional Asta Cita.
”Program ini menyentuh langsung Cita ke-1 tentang peningkatan kualitas manusia melalui pendidikan, Cita ke-6 penguatan ekonomi berbasis potensi lokal, dan Cita ke-7 mengenai kemandirian ekonomi melalui sektor strategis domestik,” ujar Devi.
Selain aspek edukatif dan lingkungan, program ini juga membuka peluang pengembangan kewirausahaan di kalangan pelajar. Hasil panen dari budidaya hidroponik diharapkan dapat dikembangkan menjadi produk bernilai ekonomi yang dikelola secara mandiri oleh siswa.
”Program ini dirancang sebagai kegiatan jangka panjang yang bisa menjadi ekstrakurikuler unggulan atau bahkan unit usaha siswa. Harapannya, para siswa tumbuh menjadi generasi muda yang kreatif, mandiri, dan peduli lingkungan,” tambahnya.
Kepala Rumah Sakit Prima Husada Cipta Medan, dr. Syahril Armansyah MKM, yang juga turut hadir, menyambut positif inisiatif ini. Ia menilai program ini bisa menjadi solusi edukatif yang aplikatif, terutama bagi sekolah-sekolah yang memiliki keterbatasan lahan.
”Penanaman hidroponik sangat cocok untuk diterapkan di sekolah dan bahkan di pekarangan rumah. Saya harap anak-anak tetap semangat belajar dan termotivasi mengembangkan pengetahuan yang diperoleh dari kegiatan ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 38 Medan, Drs. Jamal Husein Harahap, M.Pd, mengucapkan terima kasih atas dukungan dan transfer ilmu yang diberikan oleh tim dari PHCM. Ia berharap para guru dan siswa dapat mempraktikkan ilmu hidroponik dalam kegiatan pembelajaran maupun kehidupan sehari-hari.
Turut hadir dalam kegiatan ini SVP Keuangan dan Umum PHCM Benny Napitupulu beserta jajaran staf, para guru, wali kelas, dan siswa-siswi SMPN 38 Medan yang antusias mengikuti kegiatan sosialisasi.
Kegiatan ini menjadi salah satu contoh sinergi strategis antara dunia usaha, institusi pendidikan, dan masyarakat dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di sektor pendidikan, lingkungan, dan ekonomi lokal. (Agung)
