Medan – Truthpost.id
Dalam rangka mendukung dan melaksanakan Asta Cita Presiden RI serta Program Percepatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Lapas Nasional (Rutan) Kelas I Medan menyalurkan 300 paket bantuan sosial berupa sembako kepada jamaah masjid. jamaah di sekitar Rutan Kelas I Medan. Jumat (17/1/25). Bantuan sosial ini diberikan dalam rangka meringankan beban perekonomian masyarakat yang membutuhkan serta mempererat hubungan Rutan Medan dengan lingkungan sekitar.
Kepala Jalur Kelas I Medan Alanta Imanuel Ketaren mengatakan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto. Instruksi tersebut masuk dalam 13 poin program percepatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas), khususnya pada poin keempat yang menekankan pentingnya pemberian bantuan sosial kepada keluarga warga kurang mampu dan masyarakat sekitar Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan.
“Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden kami dari Rutan Medan menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako sesuai dengan instruksi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan agar dapat memberikan dampak kepada orang lain. Kami berharap bantuan yang diberikan dapat memberikan manfaat dan dampak positif serta menjadi keberkahan bagi bapak/ibu yang menerimanya sehingga dapat sedikit meringankan beban keluarga yang membutuhkan”. kata Alanta.
“Kami juga berharap program kepedulian sosial ini dapat menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi antara Lintas Kelas I Medan dengan masyarakat sekitar Lintasan Kelas I Medan”. Ucap Alanta.
Salah satu penerima sembako, Kepala BKM Masjid Al-Mukhlisin di Jalan Banten baru saja mengucapkan terima kasih dan terima kasih atas kepedulian Rutan Kelas I Medan. “Kami dari pihak masjid al-mukhlisin yang dekat dengan Rutan Kelas I Medan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan, semoga bermanfaat bagi masyarakat dan kedepannya kami ikut serta memperhatikan kecanggungan tersebut. hal-hal yang mungkin terjadi di sekitar Rutan.” Katanya. (Red/H).